Bukan Buku Agama Bukan Resep Masakan.Melainkan buku yang menemani Anda menyesap minuman hangat di kala hujan atau saat terjebak macet di perjalanan atau mungkin menjadi kawan setelah Anda beraktivitas seharian.
Kota selalu berusaha menghadirkan dirinya secara utuh kepada manusia urban.Berbagai peran yang dijalani menusia urban barangkali menjadikannya tidak sempat mencerna kota secara menyeluruh, melainkan dalam keping-keping belaka.Tempat tinggal, jalur yang dilintasi setiap hari, jejaring sosial, dan lain-lain, menentukan keping-keping kota manakah yang dipungut masing-masing manusia urban.
Omelan dengan segala rancu, salah, fitnah, dan lelucon itu dikumpulkan menjadi buku sulit dijuluki molek.Buku berjudul Omelan:Desa, Kampung, Kota cuma pemenuhan pamrih kecil agar kesombongan pembaca koran-koran tak terlalu fana setelah hari-hari berganti dan tahun-tahun berlalu tanpa pelukan.Buku boleh dilihat sekejap atau dibaca sampai khatam untuk dilupakan saat hari-hari terlalu suntuk denga…